Jakarta - Semua orang membutuhkan kasih sayang.
Meskipun Anda mendapatkannya dari berbagai orang, namun kasih sayang
dari seorang pria menjadi prioritas Anda. Tidak ada yang salah dengan
hal tersebut, namun menjadi salah jika Anda membutuhkan pria hanya untuk
mencari keamanan.
Terkadang perasaan yang tidak aman membuat
banyak wanita kerap memaksakan hubungannya dengan seorang pria dan Anda
terlalu banyak bergantung padanya. Jika sudah begitu, bukan lagi disebut
sebagai hubungan yang dilandasi oleh cinta. Anda harus segera
menyadarinya, agar lebih cepat untuk memutuskan hubungan amara dan bisa
melanjutkan hidup.
Seperti dilansir dari situs Madame Noire, inilah lima tanda Anda harus memutuskan hubungan dengan pasangan.
1. Tidak Serius
Ketika
Anda tetap bertahan dengan pria yang ada saat ini, tapi Anda tidak
ingin menikah dengannya, jelas ini tanda Anda hanya memanfaatkannya
untuk menemani hari-hari Anda. Kenyataannya, Anda sendiri belum yakin
dan merasa tidak cocok padanya. Jika situasinya seperti itu, sebaiknya
putuskan hubungan dan belajarlah hidup nyaman dengan diri sendiri.
Keputusan Anda akan memberikan kesempatan bagi diri sendiri ataupun bagi
si dia untuk menemukan pasangan ideal masing-masing.
2. Anda Tidak Merasa Berarti Baginya
Perasaan
membutuhkan dan kekaguman seorang pria pada wanita, tentu membuat
wanita merasa dihargai. Tapi jika Anda tidak merasakan hal ini dari
seorang pria, maka Anda bisa meninggalkannya. Dia tidak pernah memuji
Anda, dia selalu mengambil keputusan sendiri, bahkan di menjelekkan Anda
di depan orang lain, jadi untuk apa Anda mempertahankannya?
3. Sering Bertengkar
Semakin
seringnya bertengkar bisa menjadi tolak ukur bahwa Anda dan pasangan
sudah tidak memiliki kecocokan. Bahkan Anda berdua terlibat dalam
pertengkaran yang hebat dengan saling menjatuhkan harga diri. Mudahnya
tersulut emosi juga menjadi tanda bahwa sebenarnya sudah memiliki
kebencian yang mendalam. Jika sudah begini, sebaiknya Anda dan pasangan
memikirkan kelanjutan hubungan yang terbaik.
4. Satu Arah
Anda
merasa berjuang sendirian dalam hubungan yang dijalani. Hanya Anda yang
berinisiatif menghubungi duluan, mencari kabar darinya, merencanakan
liburan atau waktu bersenang-senang di akhir pekan, bahkan yang
mengusahakan segala sesuatunya untuk kenyamanan berdua. Di lain pihak,
ia hanya mengikuti rencana Anda tanpa memberikan kontribusi apapun.
Hubungan yang baik berjalan dua arah, saling mengasihi dan tidak berat
sebelah. Amati kembali hubungan Anda dan percayalah Anda bisa melakukan
semuanya sendiri. Jangan takut kesepian karena Anda masih memiliki teman
dan keluarga.
5. Jarang Berkomunikasi
Komunikasi
sangat lancar saat Anda saling berkenalan dulu. Tanpa perlu diminta,
Anda atau si dia saling update tentang kabar terbaru. Selalu ada saja
topik menarik untuk dibahas berdua, namun lama kelamaan hal tersebut
jarang terjadi. Sekalinya dia menghubungi Anda, justru bukan rasa kangen
yang terpenuhi, namun perasaan sensitif yang berujung pertengkaran.
Menjadi
single bukanlah sebuah tindakan krimanal dan tidak menyedihkan seperti
yang ada dibayangan. Keuntungan menyandang status single adalah Anda
mendapatkan kebebasan yang utuh. Pergi bersama teman-teman hingga larut
malam atau melakukan kencan dengan berbagai tipe pria. Jadi tidak ada
alasan untuk bersedih dan menyesali kesendirian Anda.
follow @Apaajaboooleh on twitter
kritik , saran dan masukan.. kirim ke apaajabooooleh@gmail.com..:)