Rayakan Natal Secara Tradisional di Kota-Kota Ini

HAMPIR diseluruh dunia tengah mempersiapkan perayaan natal. Berbagai acara juga digelar untuk merayakan tibanya musim liburan akhir tahun ini dengan konsep peyaraan natal secara modern. Namun, ada juga yang masih memegang tradisi dengan menggelar kegiatan secara tradisional.

Berikut ini babarapa kota yang termasuk kota yang masih memegang tradisi dengan merayakan Natal dengan suasana yang tradisional. Seperti dikutip okezone dari CNNGo, Jumat, (23/12/2011).

Quebec, Kanada
Perayaan natal di wilayah ini terasa istimewa dengan jalan-jalan yang ada di sepanjang kota diselimuti salju dan nyanyian natal terdengar disetiap penjuru kota. Dengan kerlap-kerlip lampu hiasan natal bergantungan istimewa di setiap pohon, menjadikan nuansa natal di setiap sudut kota ini sangat menawan.

Bruges, Belgia
Kota yang penuhi bangunan abad pertengahan ini makin menonjolkan keantikannya dengan lampu-lampu natal yang bersinar di jembatan, kanal, dan jalanan. Cicipi pula kenikmatan coklat khas Belgia, sambil mengunjungi pameran patung dari es dan salju.

Wina, Austria
Suasana kota ini merupakan potret elegan untuk menggambarkan keriaan natal. Berpusat di kawasan Istana Schonbrunn yang merupakan salah satu monumen ikonik Austria, suasana natal makin terasa dengan kebun dan taman yang dihiasi lampu-lampu natal yang indah.

Cologne, Jerman
Seluruh sudut kota seakan bergairah saat natal tiba di kota Cologne. Wisatawan dapat menikmati natal dengan mengunjungi pasar natal yang menyajikan berbagai penganan dan minuman tradisional di kawasan Katedral Kolner Dom.

Manila, Filipina
Perayaan natal di Ibukota Filipina ini sudah terasa sejak akhir Oktober, dan berlangsung hingga pertengahan Januari. Masyarakat Filipina senang berbagi keceriaan natal bersama turis dan wisatawan.