Dalam dunia perfilman, ada beberapa
istilah dalam genre perfilman itu sendiri, salah satunya adalah Omnibus
atau Anthology. Kata ‘omnibus’ berasal dari bahasa Latin ‘omnibus’ yang
artinya ‘untuk semuanya’. Mungkin ini sebabnya dalam suatu film omnibus,
ada genre berbeda-beda yang ditawarkan. Drama, komedi, horor, thriller,
dan romkom. Dalam suatu omnibus boleh ada satu tema, atau satu
sutradara, atau satu penulis, atau satu aktor yang selalu muncul. Dari
beberapa film Omnibus yang pernah ane tonton, inilah 10 Film Omnibus
Terbaik versi ane gans. Check this out :
1. 4Bia
4bia atau Phobia adalah film horor Thailand yang terbagi atas empat segmen yang masing-masing segmen ditulis dan disutradarai oleh Youngyooth Thongkonthun, Banjong Pisanthanakun, Parkpoom Wongpoom, and Paween Purijitpanya.
4bia atau Phobia adalah film horor Thailand yang terbagi atas empat segmen yang masing-masing segmen ditulis dan disutradarai oleh Youngyooth Thongkonthun, Banjong Pisanthanakun, Parkpoom Wongpoom, and Paween Purijitpanya.
1. Kebahagiaan/Kesendirian (Judul asli –
Ngao/Loneliness; Sutradara: Youngyooth Thongkonthun)
Pin adalah seorang gadis muda yang
tinggal sendirian diapartemennya. Kecelakaan yang menyebabkan kakinya
harus digips sukses menyabotase kesehariannya, dan membuatnya terus
berada dikamarnya. Kesehariannya hanya melihat internet dan kirim sms
dengan temannya, sampai suatu ketika ada sebuah sms dari nomor tak
dikenal yang ingin kenalan dengan Pin. Awalnya Pin merasa sangsi, tapi
karena ia benar-benar tidak ada pekerjaan, ia akhirnya melayani pengirim
itu. Pin pun senang ketika tahu bahwa pengirim sms itu adalah seorang
pria.
Keseharian Pin berubah menjadi lebih
ceria, karena pria itu membalas sms-sms Pin cepat sekali, tidak seperti
teman-temannya. Sesuai judul segmen ini, Pin akan merasa bahagia jika
sms-nya langsung direspon, tapi sangat kesepian kalau sms-nya tak
kunjung direspon. Pria itu pun minta Pin mengirimkan fotonya, dan Pin
meminta sebaliknya. Setelah mengirimkan fotonya, Pin dikejutkan karena
pria tadi hanya mengirimkan kembali foto yang Pin kirimkan padanya. Pin
merasa si pria mempermainkannya, sampai pria itu meminta Pin untuk
melihat lebih jelas difotonya, dan ketika dilihat, terlihatlah siluet
seorang pria sedang ikut berfoto dengan Pin.
2.Mata Ganti Mata (Judul Asli – Yan Sang
Tai/Deadly Charm; Sutradara: Paween Purikitpanya)
Pink adalah siswi SMU yang juga anggota
dari geng sekolah yang paling berkuasa. Suatu hari, gengnya kecuali Pink
dan Chieko, anggota lain, dilaporkan oleh seorang siswa nerd bernama
Ngid karena ketahuan sedang menghisap ganja. Ngid pun dihajar
habis-habisan oleh geng itu. Beberapa hari setelah malam “penghajaran”
Ngid, ia kembali kehadapan geng itu, dengan membawa buku yang jika
sebuah gambar dilihat, yang melihatnya akan segera mati. Geng itu
kembali menangkap Ngid, tapi Chieko melihat gambar itu dan terjatuh
kederetan besi tajam yang melubangi lehernya. Pemimpin geng yang marah
karena Chieko terluka pun mendorong Ngid dan secara tidak sengaja
membuatnya melihat gambar itu sendiri. Ngid pun ketakutan karena ia
sekarang terkena kutukan, dan karena tidak hati-hati ia pun terjatuh
dari jendela dan tertusuk tiang bendera diluar.
3.Orang Ditengah (Judul asli – Kon
Klang/Person or Persons Unknown; Sutradara: Banjong Pisanthanakun)
Aey, Puak, Shin dan Ter adalah pemuda
yang menyukai rafting. Sebelum tidur, mereka saling bercerita dan
mengejek, namun salah satu diantaranya, Aey, bercanda bahwa jika ia mati
disana, ia akan mengajak orang yang tidur di tengah untuk tidur
bersamanya. Keesokan harinya, ketika sedang bermain arung jeram, karena
kebodohan Puak yang berdiri di atas kapal, kapal mereka pun sukses
terbalik dan menjatuhkan semua penumpangnya. Aey, Puak dan Shin berhasil
sampai ketepian, tapi Ter masih tenggelam. Aey pun berinisiatif
menolongnya, tapi ketika Ter sampai ketepian, Aey sudah tidak terlihat
lagi.
Malamnya ketika akan tidur, Ter pun
teringat terhadap candaan Aey malam sebelumnya, yang diikuti dengan
persetujuan dari Shin. Puak yang awalnya tidak peduli, akhirnya
memutuskan bahwa mereka akan tidur dengan posisi segitiga agar tak ada
yang tidur di tengah.
4.Penerbangan 224 (Judul asli – Teaw Bin
224/Flight 224; Sutradara: Parkpoom Wongpoon)
Pim, seorang pramugari dikejutkan bahwa
ia harus mengudara pada hari liburnya untuk menjemput seorang putri dari
kerajaan Vanistan, Sophia. Awalnya ia akan berdua dengan temannya, Tui,
tapi Tui sedang ada masalah dan Pim pun sendirian bersama putri Sophia
dipesawat itu. Suami putri Sophia, pangeran Albert sudah terlebih dahulu
berada di Thailand. Selama dipesawat, putri Sophia bertindak
semena-mena pada Pim, mulai dari menjatuhkan kopi panas ketangan Pim
sampai menceritakan bagaimana hukuman bagi yang berselingkuh
dikerajaannya, yaitu wanita itu akan disiksa, dan sebelum meninggal, ia
harus berlutut pada istri dari pria yang diselingkuhinya untuk minta
ampun. Pim pun berniat balas dendam.
2. Paris Je T’aime
Paris, je t’aime (Bahasa Prancis untuk (Paris, Aku Cinta Kamu) adalah sebuah film tahun 2006 yang dimainkan beberapa aktor dari beberapa negara termasuk Amerika, Inggris, dan Prancis. Film 2 jam ini terdiri dari 18 film pendek yang terjadi di arrondissement (sektor) yang berbeda. Film ini disutradarai oleh 21 sutradara termasuk Gurinder Chadha, Sylvain Chomet, Joel dan Ethan Coen, Gerard Depardieu, Wes Craven, Alfonso Cuarón, Nobuhiro Suwa, Alexander Payne, Tom Tykwer, Walter Salles dan Gus Van Sant. Film ini terdiri dari 18 film pendek. Aslinya, film ini terdiri dari 20 film pendek. Mengikuti 20 sektor di Paris. Namun karena beberapa kendala, 2 film tidak jadi dimasukan.
Paris, je t’aime (Bahasa Prancis untuk (Paris, Aku Cinta Kamu) adalah sebuah film tahun 2006 yang dimainkan beberapa aktor dari beberapa negara termasuk Amerika, Inggris, dan Prancis. Film 2 jam ini terdiri dari 18 film pendek yang terjadi di arrondissement (sektor) yang berbeda. Film ini disutradarai oleh 21 sutradara termasuk Gurinder Chadha, Sylvain Chomet, Joel dan Ethan Coen, Gerard Depardieu, Wes Craven, Alfonso Cuarón, Nobuhiro Suwa, Alexander Payne, Tom Tykwer, Walter Salles dan Gus Van Sant. Film ini terdiri dari 18 film pendek. Aslinya, film ini terdiri dari 20 film pendek. Mengikuti 20 sektor di Paris. Namun karena beberapa kendala, 2 film tidak jadi dimasukan.
3. Cinta Setaman
Film ini mengisahkan 8 cerita yaitu, kisah anak kecil yang selalu bekerja keras seharian demi hanya sebotol air bersih dan sepasang sepatu roda, kisah kakak beradik penjual dvd bajakan yang mulai berseteru lantaran sang adik mulai keranjingan minum kopi starbucks, kisah anak seorang psk yang mulai terpikat dengan sorang lelaki namun lelaki itu guru PMP nya, kisah orang Jepang yang haus mencari cinta sejati dan bertemu seorang gadis pemandu karaoke, kisah seorang sutradara televisi, yang bergaji kecil mencari pelepasan dari tekanan isteri dan atasan kantornya, Kisah seorang ibu kepala sekolah taman kanak-kanak yang berusaha menjalani kaidah Islam yang di yakininya di tengah-tengah segala himpitan hal-hal duniawi, kisah mantan sopir dari sorang asing yang justru punya masalah besar setelah ia menerima hadiah berharga kenang-kenangan dari sang boss, Kisah seorang wanita pedagang kain, yang saat impian hidupnya naik haji bisa di topang oleh sang anak satu-satunya, ia malah menemukan sebuah kenyataan lain. Semua cerita tersebut terangkai dalam satu tema cerita cinta dan di bintangi oleh 27 aktor dan aktris papan atas Indonesia.
Film ini mengisahkan 8 cerita yaitu, kisah anak kecil yang selalu bekerja keras seharian demi hanya sebotol air bersih dan sepasang sepatu roda, kisah kakak beradik penjual dvd bajakan yang mulai berseteru lantaran sang adik mulai keranjingan minum kopi starbucks, kisah anak seorang psk yang mulai terpikat dengan sorang lelaki namun lelaki itu guru PMP nya, kisah orang Jepang yang haus mencari cinta sejati dan bertemu seorang gadis pemandu karaoke, kisah seorang sutradara televisi, yang bergaji kecil mencari pelepasan dari tekanan isteri dan atasan kantornya, Kisah seorang ibu kepala sekolah taman kanak-kanak yang berusaha menjalani kaidah Islam yang di yakininya di tengah-tengah segala himpitan hal-hal duniawi, kisah mantan sopir dari sorang asing yang justru punya masalah besar setelah ia menerima hadiah berharga kenang-kenangan dari sang boss, Kisah seorang wanita pedagang kain, yang saat impian hidupnya naik haji bisa di topang oleh sang anak satu-satunya, ia malah menemukan sebuah kenyataan lain. Semua cerita tersebut terangkai dalam satu tema cerita cinta dan di bintangi oleh 27 aktor dan aktris papan atas Indonesia.
Perempuan Punya Cerita merupakan kumpulan
4 film pendek yang dikemas dalam sebuah film drama Indonesia yang
dirilis pada tahun 2008. Film ini dibuat dengan mendekati subyek mereka
memakai perspektif perempuan.
Film ini terdiri dari empat segmen yang disutradarai oleh empat sutradara dan dua penulis skenario yang berbeda. Segmen pertama dengan judul Cerita Pulau ditulis oleh Vivian Idris dan disutradarai oleh Fatimah Rony. Segmen ke-dua berjudul Cerita Yogyakarta ditulis oleh Vivian Idris dan disutradarai oleh Upi Avianto. Segmen ke-tiga berjudul Cerita Cibinong ditulis oleh Melissa Karim dan disutradarai oleh Nia Dinata. Segmen ke-empat berjudul Cerita Jakarta ditulis oleh Melissa Karim dan disutradarai oleh Lasja Fauzia Susatyo
Perempuan Punya Cerita dibintangi antara lain oleh Fauzi Baadila dan Kirana Larasati. Tayangan perdananya pada pertengahan Januari 2008.
Film ini terdiri dari empat segmen yang disutradarai oleh empat sutradara dan dua penulis skenario yang berbeda. Segmen pertama dengan judul Cerita Pulau ditulis oleh Vivian Idris dan disutradarai oleh Fatimah Rony. Segmen ke-dua berjudul Cerita Yogyakarta ditulis oleh Vivian Idris dan disutradarai oleh Upi Avianto. Segmen ke-tiga berjudul Cerita Cibinong ditulis oleh Melissa Karim dan disutradarai oleh Nia Dinata. Segmen ke-empat berjudul Cerita Jakarta ditulis oleh Melissa Karim dan disutradarai oleh Lasja Fauzia Susatyo
Perempuan Punya Cerita dibintangi antara lain oleh Fauzi Baadila dan Kirana Larasati. Tayangan perdananya pada pertengahan Januari 2008.
5. Takut: Faces of Fear
Takut: Faces of Fear merupakan film antologi horor dari Indonesia yang dirilis pada tahun 2008. Film ini dibintangi antara lain oleh Dinna Olivia, Fauzi Baadila, Marcella Zalianty, Shanty, Lukman Sardi, Eva Celia Latjuba, dan Mike Muliadro.
Takut: Faces of Fear merupakan film antologi horor dari Indonesia yang dirilis pada tahun 2008. Film ini dibintangi antara lain oleh Dinna Olivia, Fauzi Baadila, Marcella Zalianty, Shanty, Lukman Sardi, Eva Celia Latjuba, dan Mike Muliadro.
Segment 1 : Show Unit
Bayu (Lukman Sardi) dan Dinna (Marcella
Zalianty) adalah pasangan yang bulan depan akan menikah dan saat ini
tinggal di sebuah kompleks perumahan mewah. Dinna dahulu bercerai dengan
suaminya Andre (Donny Alamsyah) dimana dari pernikahan itu berbuahlah
seorang putri bernama Shira. Dalam pesta di rumah tetangganya, Bayu
melihat lampu rumahnya menyala dan menyangka rumahnya dimasuki oleh
perampok. Bayu pun masuk dengan menggenggam pisau dan berusaha mencari
perampok, namun malah menusuk Shira yang ternyata hanya ingin
mengagetkan Bayu saja. Berkeringat dingin karena membunuh Shira yang
tidak bersalah, dalam ketakutannya Bayu memasukkan mayat Shira ke dalam
bagasi mobilnya.
Segment 2 : Titisan Naya
Naya (Dinna Olivia) adalah seorang gadis
berpola pikir metropolitan dan modern. Namun ia dilahirkan di keluarga
Jawa yang adat-adatnya masih dipertahankan. Malam itu Naya harus
menginap di tempat keluarga jauhnya yang sedang mengadakan sebuah
upacara cuci keris keramat adat kejawen bersama seluruh anggota keluarga
besar. Bukannya mengikuti, ia malah merayu sepupunya Leo (Junior Liem)
di kamar atas. Diatas, Leo memperingatkan Naya atas sikap Naya yang acuh
dan kurang ajar terhadap upacara tersebut. Saat Naya dan Leo hampir
berciuman, lampu mati tepat saat ayam yang digunakan sebagai prosesi
ritual meninggal.
Segment 3 : Peeper
Bambang (Epy Kusnandar) adalah seorang
pria yang bertugas sebagai petugas kebersihan / cleaning service yang
sangat gemar dengan hobi (voyeur), dimana ia sangat mencintai dan
menikmati keindahan tubuh wanita melalui lubang intip. Suatu hari ia
mengunjungi sebuah teater yang menyuguhkan pertunjukan wayang orang.
Bambang diberikan tiket gratis oleh seorang pengelola teater itu, dan
menonton pertunjukan tentang Sarpanaka (Wiwid Gunawan). Bambang terpikat
dengan gemulai dan misteriusnya penari Sarpanaka dan ingin sekali
menikmati keindahan tubuh sang penari wanita tersebut. Setelah
pertunjukan selesai, Bambang menyelinap ke belakang panggung dan
mengintip kamar ganti wanita itu. Bambang yang lengah sejenak, kaget
melihat wanita itu menghilang.
Segment 4 : The List
Andre (Fauzi Baadila) menemukan dirinya
mulai terganggu oleh ilmu santet aneh yang dikirim oleh mantan pacarnya
yang pencemburu, Sarah (Shanty). Sarah yang dendam kepada Andre membayar
seorang Dukun (Ahmad Syaeful Anwar) yang disewa Sarah untuk menghukum
Andre dalam serentetan adegan serangan ilmu hitam yang lucu namun
menyeramkan. Sarah meminta dukun tersebut agar ia bisa melihat Andre dan
supaya Andre bisa melihat Sarah juga. Dan demikianlah yang terjadi,
Sarah melihat Andre dalam pantulan air sang Dukun dan Andre melihat
Sarah dengan TV-nya.
Segment 5 : The Rescue
Ledakan “Laboratorium Namro-4″ di Jakarta
membuat sebuah virus aneh menyebar dengan ganas, membuat Jakarta
diambang kehancuran dan menjadikannya kota mati yang secara resmi
dikarantina. Jakarta kini dipenuhi sekelompok ‘manusia’ haus darah yang
memburu semua makhluk yang bergerak untuk dimangsa. Tim Gegana dikirim
ke kota Jakarta dalam sebuah Operasi Penyelamatan untuk mencari
sisa-sisa manusia yang belum terjangkit. Gadis (Eva Celia) dan Anton
(Sogi Indra Dhuaja)adalah warga sipil yang berhasil ditemukan oleh tim
Gegana yang turun dalam operasi tersebut, yaitu Antariksa (Reuben
Elishama), Ngurah Rai (Ananda George), dan Hatta (Tegar Satrya). Cerita
ini menceritakan usaha tim tersebut untuk keluar dari sebuah gedung yang
menjadi sarang ribuan “manusia ganas” ke gedung lain yang menjadi titik
penjemputan helikopter penyelamat. Hatta meninggal dalam perjalanan
tersebut, sementara Anton dan Antariksa yang berpencar dari lainnya,
berhasil sampai duluan ke tempat tersebut.
Segment 6 : Dara / Darah
Dara (Shareefa Daanish) adalah seorang
juru masak sekaligus pemilik sebuah restoran mahal. Perawakan Dara yang
anggun dan cantik membuat banyak pria tertarik dan datang ke rumahnya.
Adjie (Mike Muliadro), Eko (Dendy Subangil), dan Rama (Ruli Lubis)
datang di waktu yang hampir bersamaan, padahal Dara sudah mengatur
mereka untuk datang di malam berbeda. Adjie yang memang direncanakan
datang malam itu oleh Dara, diberi obat tidur dan dikurung di kamar
jagal yang berisi potongan-potongan tubuh manusia. Sebelum Dara sempat
menghabisinya, Eko datang dan membuat Dara terpaksa meniggalkan Adjie
dalam keadaan terikat tak berdaya. Eko pun disediakan makan malam oleh
Dara. Dalam suasana tak terduga, Rama pun juga datang dan juga
dihidangkan makan malam oleh Dara. Musik klasik mengiringi pembicaraan
mereka berdua, tapi, Adjie berhasil melepas penutup mulutnya dan
tentunya berteriak minta tolong di tengah proses melepaskan diri itu.
Hal itu membuat Eko curiga, saat ia berdiri, Dara yang sudah menyiapkan
banyak senjata dibawah meja makan, mengambil golok dan menggorok leher
Eko hingga Eko menggelepar di lantai, sementara Rama hanya terduduk mati
kutu karena ketakutan.
Kate (Julia Roberts) adalah seorang
perwira militer yang menjadi penumpang dalam sebuah penerbangan dari
Irak ke Los Angeles ketika ia bertemu Holden (Bradley Cooper), seorang
laki-laki gay.
Pemilik toko bunga, Reed (Ashton Kutcher)
mengajak pacarnya, Morley (Jessica Alba), untuk menikah setelah dia
mengetahui bahwa sahabatnya, Julia (Jennifer Garner), punya pacar
bernama Harrison (Patrick Dempsey) yang ternyata sudah menikah. Ibu
Julia, Estelle (Shirley MacLaine) adalah pensiunan yang bahagia yang
harus mengungkapkan perselingkuhannya di masa lalu kepada suaminya,
Edgar (Hector Elizondo), sementara cucunya (Emma Roberts) akan
berhubungan seks dengan pacarnya di sekolahnya. Tyler Harrington (Taylor
Lautner) dan Samantha Kenny (Taylor Swift) juga adalah sepasang kekasih
yang akan berpacaran di sekolah.
Seorang asisten bernama Liz (Anne
Hathaway) bekerja di agen pencarian bakat terbesar di kota dan
berpacaran dengan pegawai bagian surat, Jason (Topher Grace). Sementara
itu, seorang wartawan bernama Kara (Jessica Biel) harus bekerja pada
hari Valentine bersama bosnya Kelvin Briggs (Jamie Foxx) yang mana Kara
jatuh cinta padanya.
Kathy Bates berperan sebagai “ahli terapi
cinta” dan Joe Jonas mengisi suara anjing milik Morley.
Jakarta Maghrib merupakan film Indonesia
yang dirilis pada 4 Desember 2010. Film ini disutradarai oleh Salman
Aristo serta dibintangi antara lain oleh Indra Birowo, Widi Mulia, Asrul
Dahlan, Sjafrial Arifin, Lukman Sardi, Ringgo Agus Rahman, Deddy
Mahendra Desta, Fanny Fabriana, Lilis, Reza Rahadian, Adinia Wirasti,
dan Aldo Tansani.
Film Jakarta Maghrib merangkum “Maghrib” sebagai waktu spesial yang telah lama menebar berbagai anggapan ke tengah masyarakat. Ia berusaha menangkap maghrib bukan saja sebagai fenomena relijius tetapi sebagai bagian yang khas dari masyarakat urban Jakarta, lalu menyusunnya kedalam lima tautan cerita sebagai strategi penyampaian narasinya.
Film Jakarta Maghrib merangkum “Maghrib” sebagai waktu spesial yang telah lama menebar berbagai anggapan ke tengah masyarakat. Ia berusaha menangkap maghrib bukan saja sebagai fenomena relijius tetapi sebagai bagian yang khas dari masyarakat urban Jakarta, lalu menyusunnya kedalam lima tautan cerita sebagai strategi penyampaian narasinya.
8. Sad Movie
Dengan Gwan Kwon Jong-gwan sebagai sutradara dan sederet bintang Korea papan atas mulai dari Jung Woo-sung, Im So-jeong, Cha Tae-hyun, Yeom Jung-ah, Shin Min-ah, Son Tae-young, dan Lee Ki-woo, Sad Movie menghadirkan empat kisah yang saling bertautan.
Dengan Gwan Kwon Jong-gwan sebagai sutradara dan sederet bintang Korea papan atas mulai dari Jung Woo-sung, Im So-jeong, Cha Tae-hyun, Yeom Jung-ah, Shin Min-ah, Son Tae-young, dan Lee Ki-woo, Sad Movie menghadirkan empat kisah yang saling bertautan.
Kisah pertama adalah tentang Jin-woo
(Jung Woo-sung) yang berprofesi sebagai seorang pemadam kebakaran yang
memacari seorang penerjemah bahasa isyarat bernama Su-jung. Hanya satu
hal yang membuat hubungan keduanya sulit untuk diteruskan ke jenjang
pernikahan : Jin-woo menolak untuk melepas profesinya yang penuh bahaya
dan kerap membuat Su-jung kuatir.
Tokoh kedua adalah Su-eun (Shin Min-ah),
adik Su-jung yang bisu dan mempunyai bekas luka di pipi. Meski kerap
memberikan dukungan bagi kakak dan calon iparnya, Su-eun sendiri
mempunyai problem : saat bekerja sebagai badut di taman hiburan, ia
jatuh cinta pada pelukis Sang-gyu (Lee Ki-woo). Karena keterbatasannya,
Su-eun hanya bisa mendekati Sang-gyu dengan kostum yang dipakainya
sehari-hari.
Ju-yung (Yeom Jung-ah) adalah tokoh
ketiga dalam film, seorang pekerja keras yang kerap bertengkar dengan
putranya Hui-chan. Keadaan mulai berubah ketika Ju-yung masuk rumah
sakit akibat ditabrak mobil, Hui-chan mulai membaca buku harian sang ibu
yang menceritakan tentang kelahiran hingga saat dirinya dibesarkan.
Suasana sedih makin terasa ketika belakangan Ju-yung divonis mengidap
kanker.
Dalam perjalanan cerita, Hui-chan
berpapasan dengan Ha-seok (Cha Tae-hyun), si tokoh keempat yang bekerja
serabutan sebagai target pukul seorang petinju. Harapannya hanya satu :
bisa mendapat banyak uang untuk bisa merebut kembali cinta kekasihnya
Suk-hyun (Son Tae-young).
Sesuai dengan judulnya, Sad Movie
benar-benar menghadirkan empat kisah yang penuh derai air mata.
Pada malam tahun baru beberapa warga kota
New York mengalami kejadian yang tak biasanya terjadi dalam hidup
mereka. Mereka akan dipertemukan dengan beberapa orang yang bakal
mengubah hidup mereka, beberapa adalah orang yang sempat singgah dalam
kehidupan mereka sementara beberapa adalah orang yang baru pertama kali
mereka kenal.
Setahun yang lalu Sam Ricker (Josh
Duhamel) sempat bertemu seorang wanita yang tak pernah bisa ia lupakan.
Tahun ini Sam berharap bisa bertemu wanita itu lagi. Di saat yang sama,
Ingrid (Michelle Pfeiffer) memutuskan kalau tahun ini ia tak boleh
melewatkan semua yang telah ia rencanakan sebelumnya. Semuanya harus
terwujud.
Tess (Jessica Biel) sangat berharap bisa
melahirkan tepat di malam tahun baru sedangkan Randy (Ashton Kutcher)
justru adalah orang yang paling membenci malam tahun baru. Lain lagi
dengan Laura Carrington (Katherine Heigl) yang sangat berharap bisa
menikmati liburan namun terpaksa harus bekerja di saat semua orang
merayakan malam tahun baru.
Konsep ini sempat ditawarkan film
berjudul Valentine’s Day. Malahan awalnya film berjudul New Year’s Eve
ini dimaksudkan sebagai kelanjutan dari Valentine’s Day meski pada
akhirnya film ini malah berdiri sendiri sebagai film yang lepas dari
Valentine’s Day. Menggabungkan banyak karakter penting dalam satu film
memang punya tingkat kesulitan cukup tinggi namun semoga saja dengan
sederet pemeran dengan kemampuan akting di atas rata-rata, sutradara
Garry Marshall bisa mengatasinya dengan baik.
10. LOVE ACTUALLY
Love Actually adalah salah satu film komedi romantis ber-setting jelang Natal yang berasal dari Inggris yang dibuat pada tahun 2003. Film ini dibuat pada tahun 2003, dengan mengambil setting lima pekan menjelang Natal. Alur ceritanya sendiri berisi delapan cerita dengan keterkaitan satu sama lain. Dan pada akhir film, semua pemeran film ini bertemu di bandara Heathrow, Inggris, sebulan setelah Tahun Baru.
Love Actually adalah salah satu film komedi romantis ber-setting jelang Natal yang berasal dari Inggris yang dibuat pada tahun 2003. Film ini dibuat pada tahun 2003, dengan mengambil setting lima pekan menjelang Natal. Alur ceritanya sendiri berisi delapan cerita dengan keterkaitan satu sama lain. Dan pada akhir film, semua pemeran film ini bertemu di bandara Heathrow, Inggris, sebulan setelah Tahun Baru.
http://dejulogy.wordpress.com/2012/03/21/10-film-omnibus-terbaik/#comment-34
No comments:
Post a Comment
follow @Apaajaboooleh on twitter
kritik , saran dan masukan.. kirim ke apaajabooooleh@gmail.com..:)